Sabtu, 21 November 2009

Asuransi Rp10 Ribu, Kesehatan Rakyat Terjamin

PALEMBANG, KOMPAS.com - Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Pusat, Fachmi Idris mengatakan, hanya dengan membayar asuransi Rp10 ribu per orang per tahun, kesehatan rakyat Indonesia sudah bisa terjamin.

Dengan Rp10 ribu per tahun tersebut dipastikan kesehatan bangsa Indonesia sudah terjamin dan penjaminan diharapkan bukan hanya bagi warga miskin tetapi semua rakyat Indonesia, katanya, di sela-sela pelaksanaan Muktamar IDI ke-27 di Palembang, Kamis kemarin.

Menurut dia, bukan hanya rakyat yang akan merasakan kemudahan dalam pelayanan kesehatan tetapi pendapatan dokter pun lebih tinggi jika dilakukan dengan sistem pra bayar.

"Karena dengan sistem pelayanan kesehatan pra bayar tersebut dokter mampu memperoleh pendapatan lebih besar dari saat ini," tambahnya.

Ia mengatakan, revolusi sistem kesehatan terpadu sangat penting untuk mendukung pelayanan kesehatan yang optimal. Pelayanan kesehatan tersebut tidak hanya melakukan pengobatan tetapi upaya pencegahan penyakit yakni dengan menerapkan hidup sehat dan lingkungan bersih, katanya.

Dia menjelaskan, dengan tindakan preventif tersebut pihaknya yakin pendapatan dokter tetap akan tinggi karena mereka dibayar tidak hanya karena melayani pengobatan tetapi juga dalam upaya pencegahan.

Berkurangnya warga yang berobat menjadi prestasi bagi dokter Indonesia bukan kondisi sebaliknya yang terjadi saat ini, ujarnya. Fachmi menambahkan, untuk merealisasikan program tersebut membutuhkan dana sebesar Rp26,6 triliun sehingga mampu melayani kesehatan sebanyak 250 juta jiwa rakyat Indonesia.

Sementara saat ini dana untuk program berobat gratis bagi rakyat miskin mencapai Rp26,6 triliun, tambah dia pula. Dengan asuransi, rakyat memang harus membayar premi asuransi secara rutin, namun jika suatu saat terjadi masalah terhadap kesehatan, maka biaya pengobatan akan ditanggung.

Konsep seperti ini sudah sangat umum di luar negeri seperti Amerika dan negara-negara maju di Eropa sehingga kesehatan penduduknya terjamin.

2 komentar:

stevanusandre@rocketmail.com mengatakan...

Progran yang sangat bagus. Tapi persoalannya darimana sumber dana awal 26.6 triliun tersebut....

alpajhon@yahoo.co.id mengatakan...

Mudah-mudahan program tersebut sukses seperti negara lain. Dan mudah-mudahan ada dana untuk menalangi 26.5 triliun tersebut. Amin.....

Posting Komentar

 

Featured