Kamis, 10 September 2009

Tradisi Cium Pipi Rawan Tularkan Flu Babi

Guilvinec, Tradisi cium pipi di Prancis yang dikenal dengan nama La bise sudah begitu mendarahdaging. Meski tidak bisa melarang, pemerintah kota Guilvinec, di Prancis barat meminta warganya untuk menghindari La bise.

La bise adalah ciuman pipi untuk menyapa halo atau selamat tinggal. Pemerintah setempat khawatir tradisi cium pipi tersebut bisa menjadi ciuman kematian di tengah ancaman flu babi yang masih belum bisa dijinakkan.

Walau jumlah kematian akibat flu babi di Prancis sangat sedikit hanya 3 kasus, namun pemerintah cemas penularan flu babi akan semakin marak apalagi menjelang musim dingin nanti.

"Saya minta anak-anak untuk tidak ciuman lagi," kata walikota Guilvinec Helene Tanguy seperti dilansir dari aolnews, Kamis (10/9/2009).

Tanguy mengaku pencegahan flu babi dengan cara rajin mencuci tangan, menutup mulut ketika bersin tidak ada artinya jika tetap membiarkan anak-anak tetap berciuman La bise.

"Bisa jadi kami adalah kota pertama yang melakukannya, ini hanya upaya terbaru untuk kepentingan sanitasi. Tidak ada hukuman bagi mereka yang melakukan la bise," katanya.

Sementara pemerintah Prancis sendiri melalui telepon hotline mengingatkan agar warga menghindari kontak tubuh terlalu dekat termasuk berjabat tangan dan melakukan la bise atau membelai wajah orang yang sedang sakit.

"Ini cuma rekomendasi bukan kewajiban jadi orang-orang bebas melakukan apa yang mereka suka," kata seorang operator telepon hotline.

Selain Prancis negara lain seperti Lebanon dan Meksiko juga telah menghimbau warganya untuk menghindari kebiasaan cium pipi. Data WHO per 4 September 2009 menyebutkan virus H1N1 ini telah merenggut nyawa 2.837 orang di dunia sejak pertama kali kemunculannya di Meksiko dan AS. Selain itu juga lebih dari 250 ribu kasus di seluruh dunia terkonfirmasi virus ini.

Kebanyakan kasus flu babi yang berjangkit adalah kasus ringan sehingga tidak memerlukan perawatan khusus.

Irna Gustia - detikHealth

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Beruntung kita menganut budaya ketimuran tidak terbiasa dengan cium pipi. Tapi kita terbiasa dengan CIUM TANGAN bisa tertular tidak ya...???

Posting Komentar

 

Featured